7

 

Kader BUMANTIK RW. 05 Kel. Gundih

     Dalam menghadapi musim pancaroba dan hujan yang kerap turun menimbulkan genangan ataupun banyaknya tempat yang kurang maksimal kebersihannya menjadi sarang nyamuk berkembang biak dan mengancam kesehatan terutama dengan gigitan nyamuk Aedes Aegypti.     

  Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Surabaya, saat ini tercatat ada 9 warga Kota Surabaya  yang menjalani perawatan akibat penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti. 

     Tidak mau kecolongan, seluruh kader kesehatan yang tergabung dalam Juru Pemantau Jentik (JUMANTIK) Kelurahan gundih di 10 RW melaksanakan giat pemantauan jentik di setiap rumah warga di masing masing RT. 

    Tak hanya memantau, jumantik juga mengingatkan untuk selalu menjalankan 3M Plus yaitu menguras bak mandi, menutup tempat penampugan air dan mendaur ulang barang bekas plus pencegahan lainnya. 

      Dalam giat kali ini, jum'at 21 Januari 2022, Lurah Gundih Puput Pujiastuti turut serta hadir mendampingi pemantauan kader Bumantik dan mengingatkan warganya selalu menjaga kesehatan. 

 "Selalu jaga lingkungan ya bu dengan penerapan 3M plus dan selalu jaga protokol kesehatan dengan penerapan 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak, red)" Ucap puput disela memantau rumah warga.

Posting Komentar

 
Top